| |

Rambut Sehat Hanya Dengan Bahan-Bahan yang Alami

Rambut adalah mahkota bagi semua orang karena rambut memberikan kehangatan, perlindungan, serta kesempurnaan pada rambut dan dukungan penampilan. Rambut yang sehat memiliki kualitas tebal, gelap, berkilau, tidak kusut dan tidak rontok menjadi kebutuhan semua orang. Namun, tidak semua orang dapat memiliki rambut yang sehat, karena sangat mungkin dipengaruhi oleh berbagai faktor yang dapat membuat rambut menjadi tidak sehat.

Bagaimanapun, kondisi dan kekuatan rambut setiap orang berbeda karena beberapa faktor yang mempengaruhi. Unsur-unsur tersebut dapat berupa unsur keturunan atau pengaruh alam yang pada akhirnya dapat mempengaruhi perkembangan rambut. Produk perawatan rambut yang berbeda dengan manfaat masing-masing telah diciptakan untuk menjaga rambut padat dan sebagai pemicu pertumbuhan rambut, baik dengan bahan alami dan sintetis, namun beberapa produk campuran memiliki dampak yang berbeda dalam penggunaannya.

Saat ini terdapat beberapa wanita juga yang menggunakan jilbab perawatan rambut sangat dibutuhkan terdapat beberapa perawatan rambut supaya rambut tidak rontok bisa dengan menggunakan metode alami diantaranya dengan menggunakan bahan-bahan yang ada disekitar kita diantaranya:

  • Buah Alpukat (Persea Americana)
Sumber : Hello Sehat

Ekstrak buah alpukat (Persea Americana) mengandung asam lemak tak jenuh tunggal (asam oleat). Asam oleat berfungsi memperlambat kerontokan dan mempercepat pertumbuhan rambut. Asam oleat merupakan antioksidan untuk melindungi rambut dari ancaman produk perawatan rambut yang berbahan kimia, polusi dan perlakuan buruk terhadap rambut serta rambut yang rusak karena kurang nutrisi.

  • Buah Mengkudu (Morinda Citrifolia)
Sumber : SehatQ

Zaman dahulu para orang tua kita sering menggunakan buah mengkudu (Morinda Citrifolia) sebagai perawatan rambut, dengan cara buah mengkudunya dilumaskan pada rambutnya, dari meningkatnya zaman modern saat ini sudah ada hair tonic yang kandungan zat aktif nya menggunakan buah mengkudu (Morinda Citrifolia). Kandungan mengkudu pun dapat digunakan sebagai anti ketombe dengan memanfaatkan zat anti bakteri dan flavonoid. Meskipun sudah terdapat beberapa kosmetik yang dibuat menggunakan mengkudu, namun buah mengkudu (Morinda Citrifolia)  belum dimanfaatkan untuk menghilangkan ketombe.

  • Wortel (Daucus Carota)
Sumber : Beauty Journal-sociolla

Air perasan buah wortel (Daucus Carota) dikenal memiliki banyak khasiat, antara lain digunakan untuk mengatasi ketombe. Dikarenakan buah wortel (Daucus Carota) memiliki kandungan yang bersifat antifungi, yaitu flavonoid. Senyawa flavonoid mempunyai senyawa Genestein yang bermanfaat sebagai penghambat pembelahan/ proliferasi sel. Cisheptadeca-1,9-diene-4,6-diyne-3,8-diol adalah polyacetylene anti jamur dari wortel. Itu diidentifikasi dengan ultra violet dan infrared spectroscopy nuclear magnetic resonance, dan mass spectrometry sebagai Cis-heptadeca-1,9-diene-4,6-diyne-3,8-diol dengan nama trivial dari falcarindol.

  • Lidah buaya (Aloe Vera)
Sumber : SehatQ

Lidah buaya (Aloe Vera) adalah tanaman obat yang telah digunakan sejak 1500 SM di banyak negara sebagai obat lokal yang memiliki daging daun tebal dari keluarga Liliaceae. Ada 75 senyawa dalam daging daun lidah buaya (Aloe Vera) yang telah ditemukan termasuk 20 mineral (tembaga, besi, kalsium, seng, mangan, natrium, kalium, dll), 20 asam amino, vitamin (vitamin A, B, C, E, B12, asam folat), asam salisilat, dan air. Lidah buaya (Aloe Vera) banyak digunakan untuk antibakteri, anti-virus, anti-inflamasi, kurangnya gatal, dan membantu mencegah borok kulit dan juga getah atau lendir lidah buaya (Aloe Vera) dapat digunakan sebagai penumbuh rambut rontok dimana kandungan kimia yang terdapat dalam lendir lidah buaya (Aloe Vera) adalah antrakinon.

  • Akar Ginseng (Panax Ginseng)
Sumber : Alodokter

Ekstrak dari akar Ginseng (Panax ginseng) adalah bahan dasar dari beberapa shampo dan kondisioner rambut. Telah diamati bahwa ekstrak dari akar “Ginseng merah” meningkatkan pertumbuhan rambut.

REFERENSI

Dalimarta, S. (1998). Perawatan Rambut Dengan Tumbuhan Obat Dan Diet Suplemen. Bogor : Penebar Swadaya
Rostamailis dkk. 2009. Tata Kecantikan Rambut: Untuk Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
Praharyawan, Swastika. 2012. Khasiat Alpukat Untuk Pertumbuhan Rambut. (Online), (http://infomanfaat.com/606/khasiat-alpukat-untukpertumbuhan-rambut/buah, diakses 13 Juni 2013).
Garrod, B. Lewis, B.G. Coxon, D.T. Cis-heptadeca-1,9-diene-4,6-diyne-3,8-diol, an antifungal polyacetylene from carrot root tissue [serial online].2008 [cited 2010 February 26]. Available from : http://www.sciencedirect.com/science? _ab=ArticleURL&_udi=B94S5-4SRB9RGF&_user=10&_coverDate=09%2F1978&_rdoc=1
Guna, A. M., & Amatiria, G. (2015). Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Phbs) Dalam Upaya Mencegah Penyakit Kulit Pada Santri Di Pondok Pesantren Nurul Huda. Jurnal Keperawatan, XI(1), 7–14
Santi, Karunia, and Made Merta Jaya. “Efektifitas Panax Ginseng terhadap Alopecia.” Jurnal Penelitian Perawat Profesional 2.1 (2020): 71-78.
Tranggono, R.I., Latifah, F. 2007. Buku Pegangan Ilmu Pengetahuan Kosmetik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 38

Penulis : Alliza Nur Shadrina, Nieda Berliana Eiko, Nopi Sulastri, Wella Sulvita (Universitas Buana Perjuangan Karawang)

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *