“ New-Normal, New-Trend, Anti Acne Skincare Daun Bidara, Solusi Kulit Cantik Sehat Masa Kini ”

(Sumber : Bp Guide.id

Memiliki kulit wajah yang sehat merupakan impian semua orang dari berbagai kalangan karena dengan begitu tentu saja akan menambah kepercayaan diri kita dalam menjalankan aktivitas di setiap harinya.

(Sumber : halosehat.com 2020)

Jerawat (Acne vulgaris) merupakan masalah kulit yang terjadi ketika folikel rambut atau tempat tumbuhnya rambut tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati. Kondisi ini umumnya ditandai dengan munculnya bintik-bintik pada beberapa bagian tubuh, seperti wajah, leher, punggung, dan dada. Pada umumnya, jerawat sering muncul di masa remaja dan akan hilang pada umur 20 tahun, namun tidak menutup kemungkinan jerawat akan muncul sampai usia 30 tahun khususnya pada wanita.

Adapun penyebab munculnya jerawat pada umumnya yaitu:

  • Sumbatan pada folikel rambut oleh campuran sel kulit mati dan sebum.
  • Bakteri jenis Propionibacterium acnes yang berkembang, menyumbat folikel rambut, serta menyebabkan peradangan.
  • Folikel yang tersumbat bisa membengkak dan membentuk komedo putih atau komedo hitam jika terpapar dengan dunia luar. Kondisi tersebut sebaiknya jangan dianggap remeh, karena bisa berkembang menjadi pustula, papula, nodul, atau bahkan kista, apabila terkontaminasi oleh bakteri kulit.
  • Hormon, yaitu saat aktivitas hormon androgen berlebih atau saat terjadi perubahan hormon saat masa menstruasi.
  • Penggunaan kosmetik yang tidak selalu dapat ditoleransi oleh kulit setiap orang.
  • Produksi sebum berlebih, yaitu zat yang diproduksi oleh kelenjar minyak untuk mencegah kulit kering.
  • Faktor genetik atau keturunan. Kamu bisa mengalami jerawat jika salah satu orangtua memiliki masalah jerawat.
  • Stres yang dapat memengaruhi gaya hidup seseorang, termasuk dalam pola makan yang dapat memicu jerawat.

Pada umumnya beberapa langkah bisa dilakukan untuk mengatasi jerawat, antara lain:

  • Mengurangi produksi minyak.
  • Melawan infeksi bakteri.
  • Mempercepat pergantian sel kulit dan mengurangi peradangan.

Daun Bidara seperti yang kita ketahui memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan dikarenakan kandungannya yaitu alkaloid, flavonoid, fenol, tanin, dan saponin. Kandungan ini dipercaya dapat digunakan sebagai agen antibakteri atau antimikroba. Lalu bagaimana kerja zat aktif dari daun bidara ini sebagai antijerawat? Berdasarkan studi yang telah dilakukan, bahan-bahan antibakteri dari daun bidara ini dapat merusak mekanisme pertahanan hidup dari bakteri penyebab jerawat sehingga perlahan bakteri pun akan mati.

(Sumber : merdeka.com 2020)

Mekanisme kerja flavonoid sebagai antimikroba dapat dibagi menjadi 3 yaitu menghambat sintesis asam nukleat, menghambat fungsi membran 12 sel dan menghambat metabolisme energi. Mekanisme antibakteri senyawa fenol dalam membunuh mikroorganisme yaitu dengan mendenaturasi protein sel. Mekanisme antibakteri senyawa tanin melalui reaksi dengan membran sel, inaktivasi enzim dan inaktivasi fungsi materi genetik. Mekanisme kerja saponin sebagai antibakteri yaitu dapat menyebabkan kebocoran protein dan enzim dari dalam sel. Sedangkan mekanisme kerja alkaloid sebagai antibakteri yaitu dengan cara mengganggu komponen penyusun peptidoglikan pada sel bakteri, sehingga lapisan dinding sel tidak terbentuk secara utuh dan menyebabkan kematian sel tersebut.

Tentu saja hal ini sangat menarik bagi kalangan masa kini yang sangat memerhatikan kesehatan kulit dan penampilan. Pemanfaatan daun bidara sebagai antijerawat ini dapat dilakukan dengan mengolahnya menjadi produk kosmetik, baik masker alami hingga serum kecantikan.

Cara pembuatan masker alami dari daun bidara ini cukup dengan dengan cara menyiapkan 5 lembar daun bidara, lalu ditumbuk sampai halus. Selanjutnya, tambahkan sedikit air atau air perasan jeruk lemon hingga kental seperti pasta, lalu oleskan pada bagian yang berjerawat atau gunakan sebagai masker. Diamkan selama sekitar 20 menit atau sampai masker mengering. Bilas wajah hingga bersih. Selain dibuat sebagai masker alami, daun bidara ini juga sangat potensial jika diolah menjadi bahan dasar produk skincare antijerawat. Selain sudah banyak studi yang dilakukan untuk potensi antijerawat dari daun bidara ini, juga dilihat dewasa ini sangat banyak kalangan yang menyerbu produk skincare, baik dari kaum wanita maupun pria.

(Sumber : blogunik.com 2020)

Daun bidara ini juga dapat membantu mencegah keriput dan lingkaran hitam di bawah lingkaran mata yang merupakan gejala awal penuaan dini karena kandungannya juga dapat bermanfaat sebagai antioksidan yang baik untuk kesehatan kulit.

DAFTAR PUSTAKA

  1. American Academy of Dermatology. 2018. Acne.
  2. Ashri., Hikmah, N. 2016. Uji Aktivitas dan Identifikasi Senyawa Kimia Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Bidara (Ziziphus Spina-Christi L) terhadap Beberapa Bakteri Patogen. Skripsi. Fk-UIN Alaudin. Makasar.
  3. Blog Unik. Rekomendasi Skincare Terbaik Untuk Kulit Sensitif Dan Berjerawat [Online]. https://blogunik.com/skincare-untuk-kulit-sensitif-dan-berjerawat/. Diakses 17 Juni 2021.
  4. Burke, D. Healthline. 2018. What Causes Acne?
  5. Darsana, I., Besung, I., Mahatmi, H., Potensi Daun Binahong (Anredera cordifolia (Tenore) Steenis) dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Eschericia coli Secara In Vitro. Indonesia Medicus Veterinus.
  6. Hendra, R., Ahmad, S., Sukari, A., Shukor, MY., dan Oskoueian, E. Flavonoid Analiesis and Antimicrobial Activity of Various Parts of Phaleria macrocarpa (Scheff.). Boerl fruit Int J Mol Sci. 2011;12:3422-3431.
  7. Jaliman, D. WebMD. 2017. Understanding Acne Basics.
  8. Kraft, J., dan Freiman, A. Management of Acne. Canadian Medical Association Journal. 2011;183(7):E430-E435.
  9. Kurniawan, K. 2020. Merdeka. Mengenal Bakteri Penyebab Jerawat, Begini Cara Pengobatan dan Pencegahannya [Online]. https://m.merdeka.com/jabar/mengenal-bakteri-penyebab-jerawat-begini-cara-pengobatan-dan-pencegahannya-kln.html. Diakses 17 Juni 2021.
  10. Maddururi, S., Rao, K., Babu., dan Sitaram, B. In Vitro Evaluation of Antibacterial Activity of Five in the Genous Plans Extract Against Five Bacterial Pathogens of Human. International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences. 2013;5(4):679-684.
  11. Marfu’ah, N., Ramadhani, CA., dan Hasanah, AM. Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Bidara (Ziziphus spina- Christi L.) Terhadap Pertumbuhan Propionibacterium acne. Pharmasipha. 2019;3(1):1-5.
  12. Mayo Clinic. 2017. Diseases and Conditions. Acne.
  13. NHS Choices UK. 2016. Health A-Z. Acne.
  14. Nuria., Cut, M., Faizaitun., Arvin., dan Sumantri. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Jarak Pagar (Jatropha curcas L) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus Atcc 25923, Eschericia coli Atcc 25922 dan Salmonella typhi Atcc 1408. Mediagro. 2009;5(2):26-37.
  15. Palczar, JM dan Chan, ECS. 1988. Dasar-Dasar Mikrobiologi 2. UI Press: Jakarta.
  16. Puji, A. 2020. Hallo Sehat. Jerawat Papula [Online]. https://hellosehat.com/penyakit-kulit/jerawat/jerawat-papula/. Diakses 17 Juni 2021.
  17. Tan, et al. A Review of Diagnosis and Treatment of Acne in Adult Female Patients. International Journal of Women’s Dermatology. 2018;4(2):56-71.

TIM PENULIS :

Aghnia Ahda, Andi Permana, Devia Setyaningsih; Fakultas Farmasi, Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang, Jawa Barat.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *